Nasihat
الدِّينُ النَّصِيحَةُ قُلْنَا لِمَنْ قَالَ لِلَّهِ وَلِكِتَابِهِ وَلِرَسُولِهِ وَلِأَئِمَّةِ الْمُسْلِمِينَ وَعَامَّتِهِمْ
“Agama adalah nasihat. Para sahabat bertanya, untuk siapa? Beliau menjawab: “untuk Allah, Kitab-Nya, Rasul-Nya, pemimpin umat Islam, dan sesama umat Islam. (HR. Muslim dari Tamim ad-Dariy).
Nasihat diperlukan untuk mengingatkan diri kita dari kelalaian. Juga agar kita menjadi orang yang beruntung.
وَالْعَصْرِۙ اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ ࣖ
- Demi masa,
- sungguh, manusia berada dalam kerugian,
- kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasihati untuk kesabaran.